Begitu banyak hal yang diperoleh masa lalu, namun apakah itu berarti? banyak yang bilang kalau masa lalu itu bagian dari sejarah, istilahnya track record. Ada juga yang menyatakan sebagai saksi hidup bagi dirinya sendiri. masa lalu akan terkenang ketika apa yang dilalui adalah jalan yang indah. namun akan menjadi pahit jika masa-masa kelamlah yang selalu ada di benak. sebuah hadits diambil dari kitab Bulugh al maram:
وَعَنْ
أَبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم (
انْظُرُوا إِلَى مَنْ هُوَ أَسْفَلَ مِنْكُمْ, وَلَا تَنْظُرُوا إِلَى مَنْ هُوَ
فَوْقَكُمْ, فَهُوَ أَجْدَرُ أَنْ لَا تَزْدَرُوا نِعْمَةَ اَللَّهِ عَلَيْكُمْ )
مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
Dari Abu Hurairah Radliyallaahu
'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Lihatlah orang
yang berada di bawahmu dan jangan melihat orang yang berada di atasmu karena hal
itu lebih patut agar engkau sekalian tidak menganggap rendah nikmat Allah yang
telah diberikan kepadamu." Muttafaq Alaihi.
setidaknya ada dua pelajaran yang bisa di ambil hikmah dari hadits di atas. pertama: masa lalu hanyalah masa lalu, tataplah masa depan. Masa lalu akan menjadi pelajaran berharga untuk orang-orang yang berfikir. kedua, menyukuri nikmat yang telah diberikan Allah. keadaan saat ini, inilah yang tuhan takdirkan. berfikirlah dengan keadaan orang lain yang belum memiliki nasib lebih baik, namun mereka tetap berusaha dengan segala keterbatasan yang ada. Jika masa lalu menjadi penghalang semangat, justru hal itu hanya akan mengunci diri untuk berbuat lebih baik.
Jiwa yang tenang, optimis, punya spirit luar biasa ketika kita sudah memilikin sandaran yang pasti yakni Allah SWT. seberapa kelamnya masa lalu takkan menjadi hambatan berarti.
semua orang punya lika liku hidup masing-masing.
masa lalu tetaplah penting, tapi action saat ini jauh lebih penting.
untuk masa depan lebih baik.
semangaaaaat!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar