Jumat, 29 April 2016

100 List




All about the list

Menyusuri sepanjang jalan memang tak akan pernah berakhir, Adakalanya lelah saat menyusurinya. Dan aku teringat mengenai kata-kata ini: tulislah dan semuanya akan menjadi doa. Berubah menjadi sugesti alias terekam di bawah alam sadar. Dulu saat SMA pernah disuruh membuat tulisan keinginan yang diinginkan dalam selembar kertas, entah berapa jumlah keinginan yang ditulis hingga jika nanti keinginan tersebut sudah tercapai tinggal dicoret. Begitu seterusnya, entah kemana tulisan itu mungkin dalam buku pelajaran pengembangan diri sepertinya. Kali ini cobalah mengulang apa yang dulu pernah ditulis namun bedanya hanya soal waktu, rentang waktunya saja yang berbeda. Menulis daftar keinginan baik itu yang terlihat mustahil tulis saja, karena kita tak pernah tahu apa yang terjadi di masa depan karena milik kita hanya hari ini, begitulah seterusnya.

 Doa
Apa yang kamu tulis merupakan apa yang kamu inginkan, jadi tulislah meskipun tampaknya sekarang hal tersebut seolah tak mungkin terjadi. Tulislah apa yang menjadi cita-citamu, apa yang menjadi keinginanmu. Boleh jadi apa yang ditulis menjadi doa untukmu. Boleh jadi apa yang ditulis menjadi motivasi bagimu untuk mewujudkannya. Terkadang aku berfikir apa yang terlintas dalam hati sekalipun akan terjadi. Dan benarlah tak hanya satu dua kali kejadiannya. Memang benar-benar terjadi, sesuai dengan hadist Qudsi: Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, Allah Ta’ala berfirman, “Aku sesuai prasangkaan hamba pada-Ku (Mutafakun álaih). Dengan demikian apa yang terjadi sebenarnya sesuai apa yang kita sangkakan kepada-Nya.

Alam bawah sadar
Memori yang mencatat yakni alam bawah sadar kita, pernah mendengar hal ini? Ada seorang yang pernah digigit oleh anjing sewaktu kecil hingga ia menjadi sangat takut ketika melihat anjing. Suatu saat ada seekor anjing yang mengejarnya, otomatis larilah ia sekencang-kencangnya. Sebelumnya ia tak pernah lari sekencang itu dan saat dihadapannya ada pagar setinggi 1,5 meter. Dan apakah ia mampu melewatinya? Dalam keadaan normal ia tak bisa melewatinya, namun dalam kondisi dikejar-kejar anjing ia mampu melewatinya. Saat itu yang ia pikirkan hanyalah “Aku bisa melewati pagar itu” seakan ada energi tambahan untuk menambah reaksi. Melalui respon otomatis reaksi tubuh menghadapi keadaan inilah yang dinamakan alam bawah sadar. Apa yang sepertinya mustahil dalam keadaan normal, namun tanpa sadar ia mampu melewatinya. Ketika seseorang berpikir, “Aku pasti bisa mencapainya” itulah perintah yang diberikan kepada pikiran bawah sadar. Begitu pula sebaliknya jika ia berpikir “mana mungkin aku bisa?” itu artinya instruksi kepada alam bawah sadar untuk melaksanakan. Demikian pula apa yang kamu tulis, apa yang kamu inginkan akan memberikan dorongan perintah untuk mewujudkannya.

Sugesti
Sugesti pun menunjukan adanya dorongan terhadap keinginan kita. Jika kita berpikir apa yang kita inginkan bisa terwujud, dorongan kuat itu akan mewujudkannya. Saat hujan turun, mungkin kita lebih sering berpikir jika hujan-hujanan akan membuat kita sakit. Cobalah kalian hujan-hujanan namun yang ada di pikiran kita tak akan sakit hanya karena hujan. Apa yang terjadi? Tentunya akan baik-baik saja. Dengan demikian berhati-hatilah dengan apa yang ada di pikiran kita, berpikir positif dalam setiap keadaan. 

Kita tak pernah tahu apa yang terjadi di masa depan, sebaik-baik rencana rencana-Mu lah yang paling indah.

Akhirnya 100 daftar keinginan sudah selesai, sekitar empat halaman dan tersimpan dalam catatan pribadi. Mudah-mudahan apa yang tertulis bisa tercapai, keinginan jangka panjang dan jangka pendek. Mari cobalah menulis keinginanmu!  Share your written get your dream.

sumber gambar: http://www.getbetterhq.com/wp-content/uploads/2013/09/100-list.jpg



Tidak ada komentar:

Posting Komentar